Postingan

Gelar Khotaman, GASMI Ponorogo Sahkan Warga Baru Angkatan 2021

Gambar
(GASMI Ponorogo Gelar Khotaman Angkatan tahun 2021) PONOROGO - Gerakan Aksi Silat Muslimin Indonesia (GASMI) cabang Ponorogo menggelar khotaman, pada Minggu, (28/21). Di Padepokan GASMI Ponorogo, Pondok Pesantren Al Bukhori Mangunan dengan jumlah 95 siswa telah disahkan menjadi warga baru. Mereka berasal dari GASMI Pondok Al Bukhori Mangunan, GASMI Rayon Sampung, dan GASMI Rayon Jambon. (Mbah Dogol, sesepuh GASMI Sampung secara simbolis mengenakan sabuk hitam kepada salah satu peserta pengukuhan) Di situasi covid-19 pengurus cabang GASMI Ponorogo membagi beberapa tempat. Untuk hari ini merupakan Khotaman putaran ke 5 untuk tahun angkatan 2021.  M. Taufan Ludfi mengatakan, pada hari ini GASMI mengadakan khotaman yang kesekian kalinya. Yang semula diagendakan jadi 1 titik, untuk 2 tahun belakangan ini kami jadikan beberapa titik guna untuk memecah masa. "Alhamdulilah acara pada hari ini berjalan dengan lancar." "Kami mewakili dari pengurus cabang mengucapkan selamat bagi...

GASMI Ponorogo Ikuti MUSKAB IPSI tahun 2021

Gambar
(GASMI Ponorogo dalam acara Muskab IPSI tahun 2021) Ponorogo - Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Ponorogo menggelar Musyawarah Kabupaten (Muskab) di hotel Gajah Mada, pada Sabtu, (27/21).  Muskab ke V kali ini di ikuti 23 perguruan pencak silat se Kabupaten Ponorogo. Salah satu perguruan yang mengikuti Muskab yaitu GASMI, yang dihadiri langsung oleh Kang M. Taufan Ludfi Ketua GASMI cabang Ponorogo, dan didampingi kang Slamet Praminto. Organisasi yang mewadahi para perguruan pencak silat (IPSI) telah mengadakan reformasi kepengurusan untuk meneruskan roda organisasi. "Selamat dan sukses kepada bapak Ali Mufti yang terpilih secara aklamasi untuk memimpin IPSI Ponorogo," ucap Ketua GASMI cabang Ponorogo.  Muskab merupakan forum ba gi  perguruan pencak silat dalam memilih Ketua IPSI Ponorogo periode 2021-2025. Selain itu, sebagai bentuk penyegaran di organisasi IPSI Kota Reog. Oleh: Devisi SDM dan Pengembangan Pimpinan Cabang (PC) GASMI Ponorogo

Mbah Mukrim Ungkap Kisah Keperwiraan Gus Maksum

Gambar
  Mbah Mukrim Ungkap Kisah Keperwiraan Gus Maksum (Kiai Mukrim Abdullah bersama Gus Maksum) PONOROGO - Dahulu, pada saat KH. M. Abdullah Maksum Jauhari (Gus Maksum) tiba-tiba datang ke rumah Kiai Mukrim Abdullah di Pondok Pesantren Al Bukhori Mangunan, Desa Tulung, Kecamatan Sampung, Ponorogo yang saat itu masih santri di Lirboyo Kediri Jawa Timur. Gus Maksum : “Kang, coba deloken gegerku!”, sambil beliau memegang punggungnya.  ( Kang, coba lihatlah punggungku!”, sambil beliau memegang punggungnya ) Pak Mukrim : “Wonten nopo Gus, kok rasukan njenengan suwek ngoten?”, sahut Pak Mukrim.  ( Ada apa Gus, kok baju njenengan robek begitu?”, sahut Pak Mukrim. ) Gus Maksum : “Ojo didelok klambiku kang, tapi deloken kulitku suwek pora?” ( Jangan dilihat bajuku kang, tapi lihatlah kulitku robek tidak? ) Pak Mukrim : “Mboten Gus”, Sahut Pak Mukrim. ( Tidak Gus, jawab Pak Mukrim ) Gus Maksum : “Aku mau di undang pengajian nek Bojonegoro, kang. Lha kok pas aku neng panggung, aku...

GASMI Jawa Tengah Khotaman di Padepokan GASMI Ponorogo

Gambar
GASMI Jawa Tengah Khotaman di Padepokan GASMI Ponorogo (Prosesi Pengijazahan) Ponorogo - Gerakan Aksi Silat Muslimin Indonesia (GASMI) wilayah Jawa Tengah mengikuti Khotaman Minggu, (07/11/21) di Padepokan GASMI Ponorogo. Mereka berasal dari Kabupaten Rembang, Blora, Pati, Jepara, dan Demak. Rombongan kurang lebih berjumlah 120, yang dipimpin kang M. Zainnurrouf dari Rembang. Khotaman pagi itu (09.30 wib) diawali dengan pengijazahan kepada 50 siswa. Siswa yang mengikuti Ijazahan ialah mereka yang sudah menempuh latihan selama 1 tahun. Prosesi serangkaian khotaman diawali dengan penyampaian sejarah GASMI dan pengantar aurod atau wirid. Setelah itu dilakukan pengijazahan oleh Kiai Mukrim Abdullah  kepada calon warga baru GASMI. (Tes Teori dalam serangkaian khotaman GASMI wilayah Jawa Tengah) Setelah pengijazahan, dilanjutkan tes teori di halaman Masjid Al Bukhori Mangunan. Sabung Bebas (Pencak Dor) secara lesehan mengakhiri kegiatan Khotaman dari GASMI wilayah Jawa Tengah di sekreta...

DIDIRIKAN SANTRI PANGERAN DIPONEGORO 1850-AN SILAM

Gambar
Radar Ponorogo (Kamis, 14 Juni 2018 Halaman 23-24) DIDIRIKAN SANTRI PANGERAN DIPONEGORO 1850-AN SILAM (Kyai Mukrim Abdullah menunjukkan foto bangunan asli sebelum direhabilitasi ketiga kalinya) [  SERUPA Jejak di pesantren lainnya, sebuah pohon sawo tua masih berdiri kokoh di Pondok Pesantren Al Bukhori Mangunan. Rindang pohon besar itu berdiri persis di depan masjid ] (Jejak perjuangan Pangeran Diponegoro banyak terserak di bumi Ponorogo. Salah satunya terletak di Ponpes Al Bukhori. Ya, pendirian pesantren di Dusun Mangunan, Desa Tulung, Kecamatan Sampung, pada 1850-an silam memiliki keterkaitan sejarah dengan pejuang besar di masa lalu).  (Hal-23) (Hal 24) - Menara di selatannya, dahulunya bekas sumur tua yang kini telah di tutup. Berjalan menyusuri pelataran menuju utara, terlihat bangunan joglo lawas. Itu ndalem Kiai Mukrim Abdullah, generasi keempat pengasuh pesantren ini. Radar Ponorogo langsung mengetuk pintu di siang itu. Beberapa kali tidak ada jawaban, kami kembali ...

GASMI Ponorogo Gelar Ijazahan Tahun 2021

Gambar
  (Prosesi Ijazahan di Masjid Pondok Al Bukhori Mangunan Ponorogo) Ponorogo  - Pimpinan Cabang (PC) Gerakan Aksi Silat Muslimin Indonesia (GASMI) Ponorogo gelar Ijazahan, Minggu, (10/10). Ijazahan pagi hari ini (pukul 08.00 wib) dilaksanakan di Masjid Al Bukhori Mangunan, komplek Pondok Pesantren Al Bukhori, Desa Tulung, Kecamatan Sampung, Kabupaten Ponorogo. Ijazahan merupakan pemberian wirid atau aurod kepada siswa yang telah menyelesaikan latihan selama satu tahun. Lebih lanjut, di Kabupaten Ponorogo ijazahan dipimpin oleh beliau Kyai Mukrim Abdullah sesepuh dan pembina GASMI Ponorogo. Ketua GASMI cabang Ponorogo mengatakan, "syukur alhamdulilah di pagi hari ini (Minggu 10 Oktober 2021)GASMI Cabang Ponorogo telah mengadakan aurotan (ijazahan). Kami ucapkan selamat bagi siswa yang telah menyelesaikan latihannya. Tetaplah berlatih gali potensi kalian semua," kata M. Taufan Lutfi, S.Pd.I. "Acara (khotaman) yang semula dijadikan 1 titik (tempat) karena pandemi maka kami m...

Meneladani Pelajaran Hidup KH. M. Abdullah Maksum Jauhari (Gus Maksum)

Gambar
  Meneladani Pelajaran Hidup KH. M. Abdullah Maksum Jauhari  (Gus Maksum) (foto: islam.bangkitmedia.com) Sepenggal kisah tentang kehidupan guru besar kita Allahu Yarham KH. M. Abdullah Maksum Jauhari (Gus Maksum). Kisah ini diambil dari pengalaman seorang abdi ndalem , sebut saja namanya "ambon" Kisah ini berawal ketika aku setor uang warung ke Mbah Aisyah. Waktu itu posisiku jongkok dengan lutut sebelah kanan menempel ke tanah dan kepala menunduk menghadap Mbah Aisyah yang saat itu sedang memotong-motong buncis sendirian di lincak. Aku: Mbah, kulo Tegal, ajenge ngatur ake yotro wandi. Mbah: Yo, oleh piro.? Aku: Angsal kalih atus ewu mbah. Lalu uang itu Beliau terima dan Beliau memasukanya ke dalam baju bagian atas. Belum sempat aku berdiri dari posisi jongkokku, Mbah Aisyah tersenyum dan dawuh. Mbah: Gal, aku gak nduwe duwit, jalukno aku duwit nok Maksum. Mendengar dawuh Beliau, aku langsung bangkit dan berlari menuju Blumbang.   Karena tadi saat jaga warung ak...